Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!
Gurita-gurita kecil tersebut merupakan keturunan gurita Karibia, Octopus vulgaris, yang diakuisisi oleh Steinhart Aquarium di California Academy of Sciences, San Francisco, pada bulan Januari.
Segera setelah gurita dipindahkan ke akuarium, ahli biologi Richard Ross menulis di Advanced Aquarist bahwa induk gurita-gurita kecil itu mengejutkan semua orang dengan telur-telurnya. 3 minggu kemudian, telur-telurnya menetas, mengubah tangki gurita menjadi 'bola salju' bayi gurita atau paralarva.
Setiap bayi gurita memiliki panjang 0,04 inci (1-2 mm). Mereka diberi makan berupa udang air garam dan zooplankton. Sayangnya, Ross menulis, paralarva gurita itu sulit untuk tetap hidup di penangkaran, meskipun banyak yang bertahan hingga 26 hari.
Kisah ini memiliki akhir menyedihkan bagi sang induk. Ia mogok makan setelah bertelur, kemudian meninggal setelah ribuan telurnya menetas. Ross mengatakan kepada LiveScience bahwa sang induk hidup sekitar dua minggu setelah larva-larvanya muncul.
Berikut ini videonya :
http://pangkalan-unik.blogspot.com/2011/07/momen-langka-lihat-yuklahirnya-ribuan.html
e-musafir 02 Jul, 2011
--
Source: http://wahw33d.blogspot.com/2011/07/momen-langka-lihat-yuklahirnya-ribuan.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com
--
Source: http://www.i-dus.com/2011/07/momen-langka-lihat-yuklahirnya-ribuan.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com
Setiap Kamu beri Komentar di www.picunik.blogspot.com,Otomatis saya Akan Memfollow kamu